Rasa yang terpendam di hati adalah sesuatu yang harus diungkapkan. Sebab takkan bermakna rasa itu jikalau hanya kita dan Tuhan yang tahu. Jodoh memang di tangan Tuhan, tapi untuk mereka yang mengambilnya. Mereka yang diam dan berpaku tangan adalah suatu kaum yang tidak menghargai kesempatan. Karena hidup terus melaju, tak pernah menunggu, takkan menanti hingga kau bersiap untuk berlari. Saat kau tertatih, menyadari bahwa dia telah terjalin, kau akan kecewa, meratap, merutuk, hingga bersujud agar kesempatan itu terbuka lagi. Tapi itu sia-sia, sebab cinta hanya untuk mereka yang tetap berusaha...
Dari Hati
by Club Eighties
Andai engkau tahu
Bila menjadi aku, sejuta rasa di hati
Lama telah kupendam,
Tapi akan kucoba mengatakan
Kuingin kau menjadi milikku
Entah bagaimana caranya
Lihatlah mataku untuk memintamu
Bila menjadi aku, sejuta rasa di hati
Lama telah kupendam,
Tapi akan kucoba mengatakan
Kuingin kau menjadi milikku
Entah bagaimana caranya
Lihatlah mataku untuk memintamu
Kuingin jalani bersamamu
Coba dengan sepenuh hati
Kuingin jujur apa adanya
Dari hati...
Kini engkau tahu aku menginginkanmu
Tapi takkan kupaksakan
Dan kupastikan
Kau belahan hati
Bila milikku...
Coba dengan sepenuh hati
Kuingin jujur apa adanya
Dari hati...
Kini engkau tahu aku menginginkanmu
Tapi takkan kupaksakan
Dan kupastikan
Kau belahan hati
Bila milikku...
***