Jatuh cinta itu sederhana, bukan?
Tak
perlu sebuah drama untuk bisa bercerita bagaimana seseorang mengalami jatuh
cinta. Cukup waktu yang tepat, dan bersama orang yang tepat.
Pernahkah
kau mengalami, jatuh hati kepada seseorang yang bahkan kau jarang sekali
bertemu dengannya? Dia, tengah mengindahkan diri jauh dari tempatmu. Sementara
kau, hanya mampu melihat tingkahnya lewat lensa LED ini.
Namun,
bisa-bisanya jantungmu itu terasa berdebar kala dia berbincang mengenai sebuah
topik. Bibirmu itu tetiba ikut menyanyikan lagu yang dia suka. Bahkan, lebih
jauh, anganmu itu mengharapkan dia menjadi pasanganmu kelak di kala dewasa.
Ini
tak mengada, sebab aku mengalaminya. Satu kali, dua kali, tiga, empat, dan
seterusnya. Akan tetapi aku jamin, sekian kali itu, pada orang yang sama: kau.
Sebenarnya,
aku tengah berkabar kepadamu, tentang bagaimana sederhana perihal jatuh cinta.
Kini, bolehkah aku bertanya, “Apakah kau telah memahaminya? Jatuh cinta itu
sederhana, bukan?”
Dan
jawabnya... kau hanya tersenyum.
Bandung, April 2014