Empat
tahun lalu, kamu memutuskan untuk keluar rumah. Tak kembali apabila belum
menaklukkan dunia. Kata Ibumu, anak lelaki seharusnya tidak boleh jago kandang.
Menjawab tantangan itu, kamu berpindah.
Pages
Tipe-tipe
orang di sekitar kita memang beragam. Ada yang seriusnya bukan kepalang, ada
yang bercandanya gak ketulungan. Dari
kegaringan ringan, sampai guyonan krik-krik
tingkat akut dilempar dengan pede-nya.
Hmm,
memang seperti itulah hidup, harus berwarna. Tidak boleh datar dan monoton.
Tidak boleh asal hidup dan mengalir saja seperti air.
Apapun mimpimu, percayailah.
Kamu
pernah bermimpi, sewaktu di bangku putih abu-abu dahulu, tentang rasanya berkuliah
di salah satu institut teknik terbaik di negerimu. Kamu percayai mimpi itu.
Siang malam kamu berusaha, tentu sembari berdoa kepada Sang Pemilik Masa. Hasil
berbicara, kamu meraihnya, dengan kedua kakimu sendiri.
Subscribe to:
Posts (Atom)